
Melanjutkan tulisan yang pertama tentang Kita adalah orang tua mereka yang menggaris bawahi peran orang tua sebagai contoh bagi anak . Obsesi orang tua terhadap anak pasti ada.
Harapan besar kepada putra-putri kita agar menjadi anak yang sholeh/ah berbakti pada kedua orang tua, bangsa, negara dan agama itu sangat wajar dan semestinya. Keberhasilan seorang anak dalam hidupnya merupakan keberhasilan kedua orang tuanya dalam membesarkan, mendidik, dan membina. Ketika harapan itu ada dalam diri para orang tua, maka kita harus mengetahui langkah-langkah yang dapat mewujudkan impian kita.
Langkah pertama dalam menggapai impian tersebut adalah memberikan kasih sayang sejak dini terhadap jabang bayi yang ada dalam kandungan. Kita telah ketahui bersama janin yang berusia 4 bulan telah diberikan ruh oleh Allah. Maka dimasa itu bayi sudah dapat merespon sentuhan dari luar. Bayi telah dapat mendengar, dan merasakan kasih sayang dari orang tuanya. Sering-seringlah mengelus perut istri ketika hamil, ajak bicara dengan bahasa kasih sayang, perdengarkan lantunan alqur’an, selalu berdzikir, dan doakanlah jabang bayi kita seperti apa yang kita dambakan. Perhatikan apa-apa yang kita makan, rizki yang halal dan baik akan membawa berkah bagi kita dan anak kita. Insya Allah cita -cita kita tercapai.
Lukman Hakim, S.ST
Sekarang menjabat sebagai Ketua RW 14 kel. Cibeber,
Direktur LP2M Cahaya Ilmu,
Pengajar di SMPIT Baitul Anshor
Harapan besar kepada putra-putri kita agar menjadi anak yang sholeh/ah berbakti pada kedua orang tua, bangsa, negara dan agama itu sangat wajar dan semestinya. Keberhasilan seorang anak dalam hidupnya merupakan keberhasilan kedua orang tuanya dalam membesarkan, mendidik, dan membina. Ketika harapan itu ada dalam diri para orang tua, maka kita harus mengetahui langkah-langkah yang dapat mewujudkan impian kita.
Langkah pertama dalam menggapai impian tersebut adalah memberikan kasih sayang sejak dini terhadap jabang bayi yang ada dalam kandungan. Kita telah ketahui bersama janin yang berusia 4 bulan telah diberikan ruh oleh Allah. Maka dimasa itu bayi sudah dapat merespon sentuhan dari luar. Bayi telah dapat mendengar, dan merasakan kasih sayang dari orang tuanya. Sering-seringlah mengelus perut istri ketika hamil, ajak bicara dengan bahasa kasih sayang, perdengarkan lantunan alqur’an, selalu berdzikir, dan doakanlah jabang bayi kita seperti apa yang kita dambakan. Perhatikan apa-apa yang kita makan, rizki yang halal dan baik akan membawa berkah bagi kita dan anak kita. Insya Allah cita -cita kita tercapai.
Lukman Hakim, S.ST
Sekarang menjabat sebagai Ketua RW 14 kel. Cibeber,
Direktur LP2M Cahaya Ilmu,
Pengajar di SMPIT Baitul Anshor